- 24 December 2022
- Administrator
UMPO.AC.ID - Ketua Panitia Pemilihan (Panlih), Hidayatulloh, menetapkan Sukadiono, peraih suara terbanyak e-voting (946), sebagai nahkoda baru yang memimpin Muhammadiyah Jawa Timur. Penetapan dilakukan setelah 13 nama terpilih melakukan pleno di Expotorium Universitas Muhammadiyah Ponorogo (UMPO).
Saat konferensi pers perdana Sukadiono sebagai Ketua Pimpinan Wilayah (PWM) Jawa Timur menekankan, dalam kepemimpinannya nanti akan melakukan akselerasi dalam berbagai bidang. Seperti bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan internasionalisai gerakan. Menurutnya, akselerasi program perlu dilakukan agar Muhammadiyah dapat selalu menjawab tantangan zaman.
Secara khusus, Sukadiono menyampaikan tiga akselerasi yang akan dilaksanakan. Pertama, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah diberi amanat menjalankan program Musywil Muhammadiyah yang arahnya pada proses transformasi dinamis di masa depan baik program umum maupun bidang yang arahnya Muhammadiyah unggul berkemajuan dalam berbagai aspek kehidupan.
Kedua, PW Muhammadiyah mengemban tugas menyosialisasikan serta menjadikan pandangan Islam Berkemajuan dalam risalah Islam berkemajuan untuk terus didialogkan dengan berbagai kalangan di dalam dan luar negeri agar pandangan Islam yang maju dan membawa rahmat kepada semesta alam jadi alam pikiran yang menyebar dan meluas serta terimplementasi dengan baik di persyarikatan.
“Islam yang membangun optimisme tetapi juga Islam yang menghadirkan kemajuan hidup seluruh masyarakat bangsa dan negara dan kemanusiaan global,” kata Sukadiono.
Ketiga, kepemimpinan PW Muhammadiyah merupakan satu mata rantai terstruktur dengan pimpinan daerah, cabang, ranting.
“Maka kepemimpinan kami ke depan harus mampu mendinamisasi seluruh gerakan kepemimpinan,” kata Sukadiono.
Dirinya juga mengajak semua pihak bersinergi mendukung dan mendoakan kepemimpinannya lima tahun ke depan.
“Mohon doanya kami PWM secara kolektif untuk lima tahun kedepan dapat begerak dan berbuat menjalankan amanat untuk kemajuan umat, bangsa dan semesta dalam ridha, barakah dah rahmat Allah SWT,” tutup Sukadiono