- 07 October 2025
- Ajeng Laksmita
UMPO.AC.ID - Fujian Polytechnic Normal University (FPNU) dan Universitas Muhammadiyah Ponorogo (UMPO) secara resmi menandatangani Implementation Agreement sebagai langkah strategis untuk memperkuat kerja sama akademik dan kebudayaan antara kedua institusi. Penandatanganan perjanjian ini berlangsung di kampus FPNU, Fuzhou, pada 25 September 2025, disaksikan oleh perwakilan akademisi dari kedua universitas.
Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Prof. Huang Qinggui, Dekan School of Foreign Languages FPNU, dan pihak UMPO diwakili oleh Ida Yeni Rahmawati, M.Pd., dosen Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD). Momen ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan kolaborasi internasional antara perguruan tinggi Indonesia dan Tiongkok, khususnya dalam bidang pengembangan pendidikan dan pertukaran budaya.
Kerja sama yang dijalin mencakup berbagai program strategis, di antaranya pelaksanaan kuliah tamu lintas negara, partisipasi dosen dalam seminar internasional, penelitian kolaboratif antaruniversitas, serta program pengabdian masyarakat berbasis budaya dan pendidikan anak usia dini. Selain itu, kolaborasi ini juga membuka peluang untuk pertukaran mahasiswa dan dosen, serta peningkatan pemahaman lintas budaya di lingkungan akademik.
Melalui kesepakatan ini, UMPO berharap dapat memperluas jejaring kerja sama global sekaligus memperkenalkan nilai-nilai pendidikan dan budaya Indonesia ke kancah internasional. Di sisi lain, FPNU menyambut baik kemitraan ini sebagai bentuk komitmen dalam memperkuat kerja sama pendidikan di kawasan Asia.
“Kolaborasi ini bukan hanya tentang akademik, tetapi juga tentang membangun jembatan budaya dan persahabatan antarbangsa. Kami ingin membawa semangat pendidikan yang berkarakter dan berwawasan global,” ujar Ida Yeni Rahmawati usai kegiatan penandatanganan.
Kedua institusi menyampaikan optimisme bahwa kemitraan ini akan mendorong pertumbuhan bersama, memperkuat jejaring internasional, serta memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan akademik dan kebudayaan di tingkat global.