- 18 November 2022
- Administrator
UMPO.AC.ID - Universitas Muhammadiayah Ponorogo (UMPO) memberangkatkan 103 penggembira yang diangkut 2 bus untuk menghadiri hajatan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah di Surakarta yakni gelaran Muktamar ke 48.
Salah satu koordinator rombongan, Rianto Setiawan S.I.Kom mengatakan, ratusan orang tersebut terdiri dari karyawan satuan kerja, dosen, dan laboran. Rencananya akan berangkat dari kampus UMPO pada Sabtu (19/11) dini hari.
“Normalnya sekitar 3 jam kita bisa sampai di Solo, tapi karena kemungkinan macet jadi kita tidak bisa memprediksi kedatangan di lokasi” pungkasnya
Untuk menghadapi kemacetan, pihaknya sudah melakuka antisipasi dengan simulasi perjalanan. Dikatakan nantinya akan mengambil jalur keluar tol yang tidak jauh dari Colomadu. Sementara, lanjutnya, lokasi parkir rencananya di Terminal Kartasura.
“Dari lokasi parkir ke Colomadu lumayan jaraknya, sekitar satu kilometer, tapi jalan kaki” imbuhnya
Staf Humas UMPO ini megaku tidak ada target untuk menuju ke Stadion Manahan, karena diprediksi akan terjadi penumpukan massa di stadion sepak bola tersebut mengingat penggembira berasal dari seluruh Indonesia bahkan banyak diantaranya juga dari cabang Muhammadiyah di luar negeri.
“Disana kita akan mengunjungi stand bazar di Pabrik Gula Coomadu” terangnya
Terselenggaranya Muktamar ke 48 Muhammadiyah tersebut diharapkan dapat menentukan para pemimpin yang bisa membawa visi misi Muhammadiyah untuk memajukan Indonesia dan mencerahkan semesta.“Berlatar belakang keislaman memajukan Indonesia, memberikan pencerahan dengan keilmuannya untuk semesta”
Sementara, turut hadir dalam hajatan Muhammadiyah tersebut Rektor UMPO, Dr Happy Susanto MA, sebagai pemantau dan peninjau muktamar. Nantinya jika ada gagasan maupun pikiran dari Peninjau Muktamar ini bisa disampaikan di antaranya melalui artikel dan publikasi ilmiah lainnya
Sebelumnya, Jum’at (18/11) pagi sivitas akademika UMPO juga ikut konvoi mengantar peserta Muktamar yang dilepas langsung oleh Bupati Ponorogo dari Alon-Alon sampai perbatasan Ponorogo-Wonogiri.
Ketua PDM Ponorogo, Muhammad Syafruddin mengatakan sebelum berangkat ke arena muktamar di Solo, pihaknya pamitan ke Bupati di rumah dinas Pringgitan. Dia tidak menyangka AE 1 itu ikut mengantarkan hingga ke perbatasan Ponorogo-Wonogiri Jawa Tengah.
“Selamat bermuktamar, mejeng semuanya. Muhammadiyah dan Aisyiyah di seluruh Indonesia memang jempolan. Semoga perjalanannya lancar,” kata Bupati Sugiri Sancoko. (AL)