- 13 November 2020
- Administrator
UMPO-13 November 2020, Pandemi virus Covid-19 belum berakhir. Masyarakat harus rela meredam rindunya, berlomba-lomba merapat di pelataran masjid Almanar Universitas Muhammadiyah Ponorogo (UMPO) untuk menyimak kajian Ahad Pagi yang telah menyejukan hati ribuan jamaahnya selama seperempat abad ini. Itulah sebabnya Devisi Program Pengajian Ahad Pagi Almanar menggelarnya dengan cara virtual mulai November 2020.
Kepala Badan Pengkajian, Pembinaan, dan Pengembangan Dakwah Islam (BP3DI), Bambang Wahrudin, M.Pd menjelaskan, kembalinya hadir program pengajian ahad pagi tersebut dalam rangka menyambung ikatan bersama jamaah dan membuka kembali saluran dakwah.
“prosesnya cukup panjang sebelum kita mulai kembali dengan virtual, diawali dengan pendataan jamaah, pembuatan grup WA, hingga tausiyah singkat di grup tersebut yang dilaksanakan setiap hari” jelasnya
Ia menambahkan, Pengajian Ahad Pagi Virtual tersebut disambut baik oleh jamaah, terbukti dengan jumlah jamaah yang hadir mengalami kenaikan, terhitung dari edisi pertama sekitar 60 orang, pada edisi kedua mencapai 90 orang. Sedangkan melalui youtube, hingga Jum’at (13/11) pukul 10.30 WIB untuk dua edisi mencapai 1.600 viewer.
“Kita akan selalu evaluasi, karena dakwah tidak boleh berhenti karena pandemi, berbagai cara akan kita coba, model-modelnya juga akan dikembangkan agar Pengajian Ahad Pagi mampu menjawab tantangan zaman. Terlebih usia seperempat abad ini, keberlangsungannya menjadi taruhan”, pungkasnya
Penerapan model-model baru tersebut nantinya akan dikemas dengan maksimal agar lebih berwarna, seperti adanya doorprize, penyediaan materi dalam bentuk buku maupun audio/video, program Ustadz Menjawab, konsultasi kesehatann, dan sebagainya. Berbagai fasilitas tersebut dilakukan, agar jamaah merasa nyaman dan ikatan silaturahim selalu terhubung, sesuai dengan mottonya yakni Mencerahkan Fikir dan Hati, Menggapai Ridho Illahi.
“Pengajian Ahad Pagi merupakan sarana bagi umat islam untuk terus dilaksanakan sebagai bentuk gerakan dakwah yang menggembirakan dan juga sebagai UMPO, karena kita yakin sebagian orang yang mengenal kampus ini dari Pengajian Ahad Pagi Almanar, jadi bisa dikatakan sebagai icon kampus UMPO” Ujar Bambang Wahrudin. (al)